Bagi saya (pribadi) mengucapkan kata terima kasih kepada seseorang yang telah berkorban untuk saya adalah wajib hukumnya. Apalagi bila seseorang tersebut sudah banyak membantu kita. Meluangkan waktunya untuk kita. Dan sudah banyak berfikir untuk kelangsungan hidup kita.
Contoh kecil yang sering kali saya lakukan adalah mengucapkan terima kasih kepada hampir seluruh pengunjung Warnet. Setiap kali saya selesai menunjukkan transaksi terakhir dan memberikan uang kembalian, saya selalu berucap terima kasih. Terima kasih atas kepercayaannya telah bermain di warnet yang saya jaga.
Tidak tanggung-tanggung. Bahkan saya siap untuk menjadi pengajar yang baik bagi mereka. Mengajar bagaimana cara menemukan dan menggunakan program Microsoft Office, ngeprint, bahkan sedikit penjelasan bagaimana cara bermain internet dengan baik, dan bagaimana cara memanfaatkannya.
Hal kecil diataslah yang mungkin akan menjadi pengaruh positif bagi seorang pelajar yang awam akan Internet. Karena pelajaran yang baik tentu harus dimulai dari sifat telaten dan baik pula. Yang pada suatu saat nanti mereka akan turut mengikuti jejak kita sebagai pemanfaat Internet yang baik.
Sahabat itulah rasa terima kasih saya untuk sebuah pekerjaan yang di bebankan kepada saya.
Begitu pula saat saya sedang singgah dan berkunjung di beberapa blog sahabat. Saya akan berusaha untuk meninggalkan comment terhadap apa yang sudah saya baca. Bukan hanya itu, saya juga akan berusaha untuk memberikan tanggapan yang berupa saran bila saya (pengunjung) di minta untuk memberikan tanggapannya.
Ketika kita membaca sebuah artikel, bukan barang tidak mungkin kita akan mendapatkan informasi. Sebuah informasi yang sengaja di publis oleh sang Admin guna memenuhi rasa ingin tau para pengunjung blognya. Atau sebuah informasi yang membuat kita tidak sengaja mengetahui lewat membacanya. Jujur, bagi saya itu merupakan hadiah yang saya dapatkan lewat membaca. Untuk itu, sebagai rasa terima kasih saya atas waktu yang sudah diluangkan penulis, maka saya juga akan meluangkan waktu untuk memberikan sedikit apresiasi dan tanggapan lewat tulisan yang sifatnya berkomentar.
Saya juga demikian. Akan sangat merasa bahagia bila sahabat semua berkenan untuk memberikan tanggapan dari setiap apa yang sudah saya tuliskan. Bukan bermaksud untuk pamrih. Namun sejauh ini yang saya tahu, bahwa etika seorang tamu adalah mengetuk pintu bersama mengucap salam dan meninggalkan tempat dengan bersalaman dan berpamitan. Begitu pula dengan berkunjung ke sebuah blog. Kita harus bersikap sopan di tempat tersebut. Membaca dengan baik dan memberikan comment di akhir kunjungan kita. Itu akan sangat membantu kita untuk dapat menjadi seorang blogger yang di rindukan banyak penulis lain.
Jawaban dari pertanyaan di atas adalah mencoba mereview bukunya. Seperti yang sudah saya persembahkan untuk Bunda Niken beberapa bulan silam. Tepatnya ketika saya mulai mengenal Bunda Niken lewat bukunya Rembulan Cinta Seorang Bunda (RCSB). Dalam hati, tidak ada kata lain selain sebuah kata HEBAT untuk Bunda Niken.
Bunda Niken sangat mampu dan cerdas sekali membagi waktunya. Waktu untuk mengurus keluarganya, dan waktu untuk mendapatkan banyak teman di dunia maya. Iya, waktu untuk menulis dan terus menulis.
Terima kasih Bunda, sudah banyak menginspirasi. Walau saja saya tidak dapat memiliki buku tersebut, namun saya sangat senang dapat membaca dan mereviewnya.
Terima kasih juga untuk sebuah buku bertitle Bahagia, mesti mungkin tak sebebas merpati. Sebuah buku yang berhasil membuat semangat saya terpompa kembali menjadi Bangsa Indonesia. Karena lewat sebuah buku karya Mbk Jihan dan kawan-kawannya itu, saya dapat dengan mudah memahami bahkan sedikit tahu mengenai Negara Islam di luar sana. Mungkin cara menyesuaikan diri disanalah yang membuat saya berdecak kagum. Terima kasih Bunda Of Arabia.
-0-
Sahabat itulah sedikit dari sekian banyak cara saya berterima kasih terhadap sesuatu yang sudah bermanfaat untuk saya. Dengan begitu, harapan yang saya inginkan adalah semoga kehidupan yang saya jalani sekarang ini juga bermanfaat bagi orang lain dan khususnya untuk semua sahabat blogspere tercinta.
Juga, saya ucapkan terimakasih untuk beberapa teman yang akhir-akhir ini membantu saya dalam menggunakan Bahasa Indonesia yang baik juga benar. Om NH Her, Mbk Imelda, Bu Hanna, Pakdhe Cholik, Mbk Muna Sungkar dan masih banyak lagi. Terima kasih sahabat semua atas sharingnya selama ini. Akhir kata salam persahabatan selalu dari Kota Jember.
memberikan layanan yang memuaskan pelanggan, merupakan salah satu langkah yang tepat dalam mrangkul konsumen dalam menggunakan layanan yang kita berikan. Apalagi jika semua itu kita lakukan dengan niat ikhlas dalam rangka kebaikan menuju ridho Alloh Ta'ala
BalasHapusBetul sekali Pak.
HapusKarena kebahagiaan pelanggan adalah bahagia kami juga.
Terima kasih untuk artikelnya Mas Jaswan.. ^_^
BalasHapusMemang rasanya pasti senang sekali yaa bisa sharing2 berbagai pengetahuan dan ilmu baru lewat blogsphere ini.. Iyaa salah satu wujud apresiasi untuk itu semua tentunya dengan berterima kasih lewat komentar..
Mangkanya seringlah BW agar mendapat banyak pelajaran dan informasi Dec.
Hapusterimakasih atas ingatannya.. ^^
BalasHapusSama-sama Pak Ustadz.
HapusWah terimakasih mas sudah mengingatkan ttg kapan terakhir kali kita blg terimakasih, jgn2 sdh lupa. Hehee
BalasHapusada buku yg buagus lagi mas, judulnya "dosa investasi" nya pak dwi condro. Hehe *promosi
Wahhh sudah banyak buku yang harus ku baca ini Mbk.
HapusInsyaallah semoga keturutan.
Berterima kasih itu kalau menurut saya pribadi seperti kewajiban, karena melalui ucapan terima kasih tersebut maka kita akan mendapat senyuman dan bisa bersahabat (meski sama orang baru) ya ibaratnya mencairkan suasana.
BalasHapusTerima kasih sudah berbagi cerita :)
Sama-sama Bu.
HapusKarena senyum merupakan ibadah yang paling mudah.
terimakasih memang sangat indah
BalasHapusBetul sekali Mbk Vina.
HapusTerima kasih ya..
Subhanallah... Jadi terharu dengan apresiasi mas Jaswan. Mengucapka... Trimakasiiiiiiiih banyak.
BalasHapusBunda perhatikan, tulisan mas Jaswan makin hari makin berbobot aja. Lanjutkan mas... Senang diijinkan Alloh mengenalmu ^_^
Lah ini penulisnya kemari...
HapusSama-sama ya Nda, saya juga bahagia mengenalmu.
Terima kasih untuk kesadaran mengucapkan terima kasih Mas..
BalasHapus^_^
Sama-sama Mas Hendri Omenk.
HapusTerimakasih mas jaswan, sudah meshare artikelnya yg ok punya. Salam kenal dari Tangerang
BalasHapusSama-sama terima kasih kembali dari Jember.
Hapusmatur nuwun cak... sudah sering mampir di rumah mayaku ^_^
BalasHapusSama-sama Kang Topik.
HapusSaya juga sering membiasakan pada anak sekecil apapun perbuatan seseorang harus berterimakasih :)
BalasHapusartikel top nih
Jarang ada orang yang mengucapkan terima kasih kalau telah dicaci ya, Mas. Hihihihi
BalasHapusUcapn Terima Kasih itu lebih terkesan bersahabat dan orangnya ramah. :)
Terima kasih Jaswan atas artikelnya, mengingatkan kalo terima kasih itu adalah kata ajaib.
BalasHapusndak semua orang mengerti bahwa ucapan terima kasih itu bisa membawa pengaruh besar, mengembangkan senyuman, dan mempererat tali kasih.
berterima kasih itu seperti 'magic word'. Coba aja kl kita ucapin dg ikhlas, biasanya yg menerimanya tersenyum :)
BalasHapusterima kasih memang kata yg sederhana tapi itu bermakna sekali sebagai salah satu bentuk kita menghargai orang lain ya..
BalasHapusaku termasuk org yg terlalu srg bilang terimakasih sampe pernah pas jaman kuliah sm tmnku ditegur saat nonton bioskop aku bilang terimakasih sm tukang sobek karcis.. "kowe ki lho en wong karcise disuwek kok bilang terimakasih.." hehehehe...
bagiku gak salah kan ya ngucapin terimakasih pd tkg sobek karcis, kalo gak disobek karcisnya kan kita batal nonton film dong ya.. :D
hhmm lebay gak sih gue :D
Terima kasih. Perihal terima lalu kasih.
BalasHapusTerima kasih juga mas sudah mengingatkan lewat artikelnya satu ini :)
terimakasihhh
BalasHapusSetujuuuu~
BalasHapusdulu sebelum tahu 'aturan' blogwalking, tinggal comot aja artikel untuk tugas sekolah.. sekarang, insya allah meninggalkan jejak untuk menghargai si pemilik artikel yang sudah bersusah payah memberikan bacaan yang bermanfaat.
hehehe
yooi gan.. bahkan ngucapin terima kasih ke tukang parkir illegal.. kita parkir.. dia numpang duduk di sudut pintu pagar.. eh pas keluar.. si doi minta duit parkir. haha.. tapi kalo lagi gak mood, ane kagak ngucapin juga
BalasHapusPeneliti mengatakan, kata romantis di dunia adalah kata terima kasih. Terima kasih udah bikin artikel keren ini mas :D
BalasHapusTerima Kasih..mas
BalasHapus